Pelajar Bantul
Selamat siang dan selamat datang di website beritakriminal.com. Seperti biasa beritakriminal akan memberikan kalian informasi seputar peristiwa atau kejadian terbaru dari berbagai daerah di Indonesia. Pada kesempatan kali ini kami akan memuat informasi seputar peristiwa yang sedang hangat dan viral terjadi di Bantul, Jogjakarta.
Sebuah kejadian menggemparkan menimpa seorang pelajar dari sebuah Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Sanden yang berinisial VPA (13), warga Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul dimana terjadi tindakan kekerasan terhadap dirinya. Kepala SMP Negeri Sanden membenarkan tindakan kekerasan yang terjadi kepada salah satu anak didiknya itu pada hari Minggu 4 Agustus 2024. Mugiyono pun memaparkan bahwa kejadian ini didasari atas motif masalah percintaan.
Sang kepala sekolah berdalih bahwa kejadian kekerasan di SMP Sanden ini terjadi pada hari libur. Ia pun mengaku tidak mengetahui apa – apa mengenai peristiwa tersebut sampai peserta didiknya absen masuk sekolah pada hari Senin 5 Agustus 2024 siang. Baru diketahui bahwa VPA mengalami kejadian yang tidak mengenakkan itu.
Dari pihak SMP Negeri 2 Sanden Bantul ini akan merencanakan pertemuan dengan korban yang merupakan pelajar di sekolah tersebut pada 6 Agustus 2024. Untuk mengecek dan memastikan keadaan korban baik psikis maupun fisik. Rencana tersebut urung dilakukan ketika sang korban sudah kembali masuk sekolah. Menurut pengamatan Mugiyono, terdapat luka memar bekas pemukulan yang sudah mulai sembuh pada diri korban. Namun, terdapat luka bekas sayatan. Dari pihak orang tua dan korban mengaku tidak mengetahui luka sayatan itu berasal dari mana.
Simak Juga: Finalis Putri Hari Nelayan Diduga Diperkosa oleh Panitia
Kemudian si anak didik tersebut memohon izin kepada sang kepala sekolah untuk tidak masuk sekolah dengan alasan karena sakit. Dan Mugiyono mengiyakan. Pada hari Kamis 8 Agustus 2024, korban sudah kembali bersekolah dengan kondisi yang sudah dalam keadaan lebih baik. Memar di wajahnya sudah hilang dan sudah kembali bersosialisasi secara aktif dengan teman – teman sekolahnya.
Dari keterangan orang tuanya, pelaku tindak kekerasan bukan berasal dari SMP Negeri 2 Sanden tempat anaknya menimba ilmu. Melainkan pelaku merupakan dua orang pelajar yang berasal dari sekolah lain di wilayah Bantul.
Menurut pengakuan korban saat ditemui di SMP Sanden Bantul, VPA diperlakukan secara tidak senonoh oleh dua pelaku yang merupakan pelajar berasal dari sekolah lain tersebut. Saat peristiwa kekerasan itu terjadi, busana korban dipeloroti oleh dua siswa tersebut sampai hanya celana dalam yang tersisa.
Kasus kekerasan ini pun menjadi viral di kalangan media sosial. Akan tetapi, Mugiyono memaparkan kejadian kekerasan tersebut tidak sefatal yang diberitakan di media sosial. Ia pun menuturkan bahwa korban diantar pulang oleh dua pelaku tersebut dengan menggunakan sepeda motor VPA setelah peristiwa kekerasan itu terjadi. Tapi VPA sang pelajar nahas itu hanya diantar sampai rumah saudara korban yang terletak di wilayah Bantul tepat sebelah dari rumah kediaman korban.
Adapun Mugiyono menyampaikan kronologi kejadian kepada pihak polisi. Berdasarkan keterangan dari VPA dan saksi-saksi sekitarnya, kejadian itu bermula saat korban duduk bersama seorang perempuan di sebuah kantin sekolah. Kemudian, ada siswa lain memotret mereka berdua. Dan disampaikan kepada seseorang pelajar yang diduga sebagai pacar perempuan tersebut dan tinggal di sekitar Bantul.
Tertarik membaca berita daerah: wartajawa.com
Karena cemburu melihat foto mereka berdua, maka sang pacar perempuan tersebut mengajak ketemuan dengan korban untuk melakukan klarifikasi. Namun terjadi cekcok mulut yang sangat sengit sehingga orang lain pun melerai. Kemudian pelajar Bantul ini bubar termasuk sang korban.
Dalam perjalanan pulang, korban diminta untuk melakukan klarifikasi dengan cara direkam dan diiyakan oleh korban. Namun, dua pelajar Bantul ini yang merupakan teman sang pacar perempuan tersebut melakukan tindakan kekerasan kepada VPA. VPA dipukuli dan dipeloroti sehingga terdapat luka memar di beberapa bagian tubuhnya.
Berikut adalah informasi terbaru dan terupdate yang kami sampaikan untuk Anda. Mengenai kasus kekerasan terhadap seorang pelajar di Bantul, Jogjakarta. Nantikan berita terkini dan terupdate tentang kejadian kriminal dari seluruh Indonesia. Hanya di beritakriminal.com.
Average Rating